Di zaman
yang serba modern ini setiap orang pasti memiliki handphone. Saat ini juga
perkembangan handphone juga sangat pesat. Namun, penggunaan handphone sendiri
juga berbahaya, so guys dibawah ini akan ada penjelasan tentang
penyakit-penyakit yang disebabkan karena penggunaan handphone juga pencegahannya.
Let’s check it out!
1. Penyakit yang diakibatkan oleh
penggunaan handphone
a. Sakit Kepala (Headaches)
Sakit kepala merupakan keluhan umum yang
sering dikemukakan dan timbul sebagai hasil perangsangan terhadap
bagunan-bagunan di wilayah kepala dan leher yang peka terhadap nyeri. Secara
garis besar, berdasarkan gejala-gejalanya, sakit kepala dikenal tiga jenis
sebagai berikut:
1) Tension Headache
Sifat sakit kepala pada tension headache bervariasi
antara pegal –kencang dan nyeri pegal. Rasa ini terdapat pada satu sisi maupun
diseluruh kepala. Gejala utamanya adalah sakit kepala dan dapat disertai
keluhan mual, muntah-muntah yang tidak produktif, sering bersendawa, mulas,
kembung, sembelit atau diare, impotensi serta sering kencing. Read More ...
2) Migrain
Migrain dapat digambarkan sebagai sakit
kepala yang episodik, berlangsung selama 4 – 72 jam, disertai rasa mual dan
muntah. Migrain adalah suatu kelainan sekeluarga yang ditandai dengan serangan
sakit kepala berulang-ulang yang setiap penderita berbeda intensitas, lama
berlangsung, dan frekuensinya. Gejala-gejala yang banyak dijumpai antara lain
menguap, berkunang-kunang, lelah, leher kaku, haus, sensitif terhadap sinar (fotofobia),
canggung dan suka makan manis.
3) Cluster Headache
Dahulu sakit kepala ini dikenal sebagai red
migrain, karena pada waktu serangan sakit kepala wajah pada sisi nyeri
tampak merah. Keluhan nyeri kepala tersebut berupa rasa pegal pada satu atau
dua sisi kepala, rasa tegang pada satu atau dua sisi kepala, rasa nyeri
berdenyut pada satu atau dua sisi kepala, dan rasa pegal, tegang atau nyeri
pada tengkuk.
b. Pening (Dizziness)
Pening
(dizziness) diklasifikasikan menjadi tiga kategori, yaitu:
1)
Syncope
Syncope ditandai dengan kehilangan
kesadaran (pingsan) sebentar atau terjadi pengurangan penglihatan dan
berkunang-kunang, merasa tidak terkendali, berkeringat serta bingung.
2) Vertigo
Vertigo adalah gejala yang dialami
oleh individu yang merasa sekelilingnya berputar.
3) Bukan syncope bukan vertigo.
Merasa seolah-olah tidak dapat menjaga
keseimbangan badan dan kondisinya lebih buruk dengan melakukan gerakan.
Secara umum, keluhan pening berupa rasa
sekeliling berputar disertai mual dan muntah, rasa ringan di kepala disertai
mual atau muntah, penglihatan berkurang atau berkunang-kunang dan disertai
kehilangan kesadaran secara tiba-tiba.
c. Keletihan Menahun (Chronic
Fatigue Syndrom/ CFS)
Tanda awal dari gangguan ini berupa
keletihan yang kuat, terjadi secara tiba-tiba dan selalu berulang. Secara umum,
keluhan pada keletihan menahun berupa rasa lemah pada otot yang menetap atau
hilang timbul, rasa sakit pada otot yang menetap atau hilang timbul, dan rasa
sakit atau lemah pada otot dan persendian secara bersamaan secara menetap atau
hilang timbul.
d. Insomnia
Insomnia adalah persepsi yang tidak
adekuat tentang kualitas dan kuantitas tidur, dengan akibat yang terkait
disiang hari. Keluhan yang paling jelas adalah sulit memulai tidur, sering
terbangun dari tidur, sulit tidur lagi setelah terbangun malam hari, dan cepat
bangun di pagi hari.
e. Gangguan Irama Sirkandia
Gangguan irama tidur – bangun (gangguan
irama Sirkandia/ circandian rhythm) mengambarkan keadaan seseorang
dengan pola irama tidurnya terganggu, waktu tidur dan bangunnya tidak seperti
lazimnya (Rao, 1994)
Hal ini diperkuat oleh pendapat Li dan
kawan-kawan (2004), bahwa radiasi elektromagnetik dapat menimbulkan gangguan
pada irama sirkandian.
f. Jet Lag
Jet lag merupakan rasa tidak nyaman pada
waktu melakukan perjalanan udara yang lama dan dirasakan sebagai suatu
kelelahan yang sangat, disorientasi, konsentrasi menurun, sukar tidur (insomnia)
dan kegelisahan. Gejala lain yang mungkin timbul antara lain tidak nafsu makan
(anorexia), kelelahan, sakit kepala, pusing dan pandangan kabur.
g. “Possible Human Carcinogen”
Pada jumlah pemajanan elektomagnetik
yang rendah dapat mempengaruhi aktivitas modulasi didalam otak maupun sistem
saraf.
h. Kanker Payudara
Semua perempuan memiliki risiko
menderita kanker payudara. faktor keturunan memberikan kontribusi 10% kemungkinan
serangan kanker payudara pada keturunannya. Paparan bahan-bahan radioaktif,
sinar X serta bahan lain yang termasuk radiasi pengion, berisiko menimbulkan
kanker payudara. Bahkan radiasi nonpengion seperti radiasi elektromagnetik yang
berasal dari berbagai elektrolit maupun SUTET, dalam tarap tertentu berisiko
menimbulkan kanker payudara.
i. Leukemia
Leukemia adalah penyakit yang
disebabkan oleh pertumbuhan abnormal (neoplastik) dari sel darah putih
yang ditandai dengan pembelahan abnormal dari sel-sel hematopoetik (sel-sel
pembentuk darah, khususnya sel darah putih). Klasifikasi leukemia berdasarkan
lama waktu terjadinya penyakit adalah:
1) Leukemia Akut
Tanda dan gejalanya adalah infeksi berat
yang berulang disertai timbulnya luka pada selaput lendir, demam, jantung
berdetak cepat, dan napas cepat, kemudian timbul juga bintik-bintik perdarahan
di kulit, mimisan, dan perdarahan saluran cerna dan sistem saluran kemih.
2) Leukemia Kronik
Tanda dan gejalanya adalah kelelahan,
kehilangan berat badan, produksi keringat yang meningkat, dan tidak tahan
panas.
j. Limfoma
Limfoma adalah suatu kanker
(keganasan) dari sistem limfatik (getah bening). Terdapat dua
tipe utama limfoma, yaitu:
1) Penyakit Hodgkin
Penyakit
Hodgkin (limfoma Hodgkin) adalah suatu jenis limfoma yang
dibedakan berdasarkan jenis kanker tertentu yang disebut sel reed-stenberg,
yang memiliki tampilan yang khas dibawah mikroskop.
2) Limfoma non-Hodgkin
Limfoma non-Hodgkin adalah
sekelompok keganasan (kanker) yang berasal dari sistem kelenjar getah bening
dan biasanya menyebar ke seluruh tubuh.
2. Pencegahan terhadap dampak
penggunaan handphone
1. Jauhkan ponsel dari kepala.
2. Pergunakan headset atau handsfree seefektif
mungkin.
3. Tidak menggunakan ponsel sewaktu
sinyal lemah.
4. Tunggulah sampai telepon sudah menyambung
ke tempat tujuan, sebelum mendekatkan ponsel ke telinga.
5.
Jangan menyimpan ponsel di saku atau ikat pinggang pada saat ponsel dalam
keadaan “ON”.
Nah itu tadi bahaya-bahaya
penggunaan handphone. Ternyata banyak juga ya, oleh karena itu marilah kita
melakukan pencegahan-pencegahan agar kita terhindar dari bahayanya. Tapi sulit
juga ya kalau harus berjauhan dengan handphone :D
4 komentar:
halah.. yang nulis hobi bawa hape gitu :p
wkwkwk ya maap mey, hp bagaikan belahan jiwa :D
biar lebih dan lebih sempurna, coba ditambahkan saran / solusi untuk penyembuhannya dari setiap penyakit yang ada itu..
OKE!!!
maaci sarannya angga ;)
Posting Komentar
Don't be Silent Reader Please ... :)